Humor dan tertawa erat sekali hubungannya, sehingga dapat dikatakan bahwa mereka itu sebenarnya adalah dwitunggal. Humor yang tidak dapat menimbulkan tertawa adalah bukan humor. Ini adalah menurut teorinya, namun dalam kenyataan ada juga humor yang tidak menimbulkan tertawa. Jika sampai hal ini terjadi, maka bukan berarti bahwa humor tersebut tidak lucu, melainkan ada beberapa faktor yang menghambatnya, yakni paling sedikitnya ada lima faktor kendalanya yaitu:
- Masalah bahasa yang kurang dimengerti oleh pendengarnya;
- Pembawanya kurang pandai dalam menyampaikannya;
- Pendengarnya tidak mengetahui konteks dari humor tersebut;
- Apabila ada represi secara psikologis yang kuat dari pihak pendengarnya; dan
- Pada umumnya harus disajikan dalam keadaan segar, tidak untuk kedua kali apalagi untuk ketiga kali bagi pendengar yang sama.