Senin, 05 November 2018

PENDAHULUAN

Salah satu bentuk (genre) folklor mahasiswa Jakarta adalah humor. Dan humor mereka itu dapat berbentuk dongeng, teka-teki, puisi rakyat, nyanyian rakyat, dan sebagainya.

Melalui bentuk-bentuk folklor lisan ini para mahasiswa Jakarta dapat menyalurkan perasaan suka duka, kejemuan, kejenuhan, kejengkelan, ketidakpuasan, protes, dan rasa birahi mereka.

Pendukung dari humor yang akan diurikan di dalam buku ini, adalah para mahasiswa yang belajar di Universitas Indonesia, terutama dari Fakultas Sastra dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Dalam batas-batas tertentu mereka ini sebenarnya dapat juga mewakili mahasiswa Indonesia yang berdiam di Ibu Kota karena mereka terdiri dari berbagai suku bangsa dan golongan yang ada di Nusantara.

Berhubung para mahasiswa UI tidak hidup eksklusif, maka humor mereka itu bukan milik mereka sendiri, melainkan juga milik dari para mahasiswa universitas-universitas lainnya yang berada di Jakarta, maupun di luar Jakarta. Dan karena mereka berdiam di Jakarta yang bersifat kosmopolitan, maka tidaklah mengherankan, apabila ada banyak dari humor mereka yang temanya sama dengan yang beredar di negara-negara lain; bahkan ada banyak juga yang dipinjam dari negara lain, hanya saja sudah disesuaikan dengan keadaan tanah air, sehingga tidak terasa lagi keasingannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar